Jakarta – James Holmes melakukan aksi brutal saat pemutaran midnight film yang berjudul ‘The Dark Knight Rises’ di Colorado, AS, pada hari Jumat tanggal 20 Juli 2012 lalu. Pemuda berusia 24 tahun tersebut ternyata diketahui menggunakan drugs sebelum menembak secara membabi-buta.
Menurut keterangan KMGH TV di Denver, pada hari Minggu tanggal 22 Juli 2012 kemarin, Holmes mengkonsumsi 100 miligram Vicodin pada hari Kamis tanggal 19 Juli 2012 pada malam hari. Ia kemudian melakukan aksinya 2,5 jam kemudian setelah mengkonsumsi 100 miligram Vicodin di bioskop 16 Century, tepatnya hari Jumat tanggal 20 Juli 2012 lalu sekitar pukul 00.30 malam saat pertunjukan film yang berjudul ‘The Dark Knight Rises’ baru berjalan 15 menit.
Awalnya, penonton menganggap bahwa kehadiran Holmes yang mengenakan sebuah topeng dan membawa senjata, sebagai bagian dari promosi film arahan sutradara Christopher Nolan itu. Akan tetapi keadaan menjadi panik setelah Holmes mengeluarkan gas air mata dan menembak secara brutal dengan senapan otomatis miliknya.
Sebanyak 12 orang tewas dan 50 lebih korban lainnya mengalami luka-luka, termasuk tiga orang WNI.
Sementara itu, seorang pria yang mengaku tinggal di daerah dekat apartemen Holmes mengatakan kepada NY Post bahwa sang pelaku sering mengkonsumsi ganja di dalam apartemennya. Dia mengatakan bahwa tidak ada satupun orang yang berbicara dengannya. Dia sering sekali tinggal sendirian.
Holmes saat ini telah berhasil ditahan, dan akan menjalani proses hukum lebih lanjut pada hari Senin tanggal 23 Juli 2012.
Baca Juga:
- ‘Penembakan Pada Premiere Film ‘The Dark Knight Rises’ Adalah Akibat Kekuatan Film’
- Terjadi Insiden Penembakan di AS, Premiere Film ‘The Dark Knight Rises’ di Paris Batal
- ‘The Joker’ Telah Mengirimkan Rencana Brutalnya ke Psikiater, Sebelum insiden Di Laksanakan
- ‘Bourne Legacy’ Rebut Posisi Puncak Box Office Dari ‘The Dark Knight Rises’
- Christian Bale Berhenti Jadi Batman