Setelah kesuksesan sinetron ‘Si Doel Anak Sekolahan’, kali ini Ade M. Nur sebagai produser mencoba mengulang kejayaan dengan membuat sinetron ‘Nyong Mutiara Hitam’. Harapannya, tentu saja, bisa menyamai pendahulunya itu.
Kedua sinetron tersebut memang disutradarai oleh orang yang sama, yakni Agus Pattiranie. Menurut Ade, penggarapan sinetron terbarunya ini mengambil cerita yang tak jauh berbeda dengan sinetron ‘Si Doel Anak Sekolahan’.
Kalau ‘Si Doel’ mengangkat budaya Betawi. Maka ‘Nyong Mutiara Hitam’ diangkat dari masyarakat Maluku Utara, khususnya Tidore.
Ade menambahkan, selain menghadirkan tontonan komedi untuk keluarga, sinetron tersebut juga sarat dengan nilai seni dan budaya. Serta pemandangan indah alam kepulauan Tidore yang cukup dikenal di Indonesia bagian Barat.
Sinetron yang bakal ditayangkan di layar kaca MNC TV itu mengisahkan tentang percintaan seorang pemuda, anak petani cengkeh yang merantau ke Jakarta. Kuatnya budaya Maluku yang dimiliki Nyong (sebutan untuk pemuda asal Maluku), berbeda jauh dengan gaya pergaulan ibukota. Inilah yang akhirnya menuai kontroversi.
Sinetron ‘Nyong Mutiara Hitam’ akan dibintangi oleh Ray Sahetapy, Cok Simbara, Arumi Bachsin, Arief ‘Pocong’, Edi Riwanto serta beberapa pemain pendukung lain.
Baca Juga: