HomeMemang tidak mudah menjadi trendsetter gaya, yang harus siap menghadapi kritik dari fashionista lain sedunia. Hal itulah yang dihadapi putri aktris Angelina Jolie, Shiloh, yang baru berusia empat tahun.
Aktris 35 tahun yang kini tengah promo film terbarunya, Salt, tersebut mengatakan bahwa pilihan gaya berpakaian buah hatinya, Shiloh, sangat memesona. Selain itu, pemeran Tomb Raider tersebut mengungkapkan bahwa dirinya tak akan memaksa si anak untuk menjadi sosok yang bukan dirinya. Pembelaan Jolie itu muncul karena menanggapi komentar buruk tentang gaya berbusana Shiloh yang dianggap terlalu maskulin untuk seorang bocah perempuan.
Jolie Bela Pilihan Fashion Anak
Dalam beberapa bulan terakhir, Shiloh sering tertangkap kamera mengenakan dasi lelaki, jaket, topi, dan berbagai pakaian lain bergaya tomboi. Hal itu memancing kritik dari berbagai kalangan.
Jolie yang membesarkan anak-anak bersama pasangannya, Brad Pitt, mengatakan mendorong anak untuk mengekspresikan diri merupakan bagian penting dari pola asuhnya.
”Anak-anak harus diperbolehkan mengekspresikan diri mereka sesuai kehendaknya tanpa penilaian siapa pun, karena itu merupakan bagian penting dari pertumbuhannya. Masyarakat selalu memiliki sesuatu untuk dipelajari jika itu menyangkut saling menilai satu sama lain, memberi label satu sama lain. Banyak yang harus dipelajari,” imbuhnya.
“Menurutku gaya Shiloh menakjubkan. Dan saya bukan tipe orang tua yang memaksa anaknya menjadi seperti yang tidak mereka mau. Itu bukan gaya mendidik yang baik,” ujar Jollie pada Reuters, Sabtu (10/7) lalu. Jolie, yang membesarkan anak-anaknya bersama pasangannya, Brad Pitt, mengatakan bahwa mendorong perasaan anak-anak mengenai ekspresi diri adalah bagian penting dari tindakan mereka merawat anak-anak mereka.
“Anak-anak harus diperbolehkan untuk mengekspresikan dirinya sendiri, menjadi apapun yang mereka inginkan tanpa penghakiman dari orang lain karena hal itu sangat penting bagi pertumbuhan mereka.” Jolie menambahkan, “Lingkungan itu sendiri mengajarkan sesuatu pada kita ketika kita menghakimi satu sama lain”.
Baca Juga:
